Mahasiswa aktif atau mahasiswa biasa? Pilihan ini menjadi sangat susah karena sangat mempengaruhi masa depan, tapi jangan terlalu cemas sebelum memulai. Coba kalian baca cara menurunkan kecemasan dahulu, sebelum memulai sesuatu seperti halnya sebelum kalian menjadi seorang mahasiswa. Di sisi lain, ada banyak keuntungan yang akan kamu dapatkan jika menjadi mahasiswa aktif. Seperti, memiliki peluang yang lebih besar untuk membangun jaringan yang luas, mengembangkan keterampilan kepemimpinan, mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang bidang studi yang sedang dipelajari, kemampuan manajemen waktu yang mumpuni, peluang magang dan jenjang karier yang lebih baik, dan menciptakan pengalaman.
Oleh karena itu, menjadi mahasiswa aktif memang merupakan pilihan setiap orang. Namun, tentu tidak ada salahnya dengan memanfaatkan setiap peluang yang ada dalam menunjang dunia perkuliahan dan jenjang karier. Lalu, apa alasan penting kamu harus menjadi mahasiswa aktif di lingkungan perkuliahan?
8 Alasan Penting Menjadi Mahasiswa Aktif
1. Menjadi Mahasiswa Aktif Dapat Membantu Pembuatan CV-mu!
Aktif dalam perkuliahan dengan mengikuti kepanitiaan event, tergabung dalam organisasi dalam kampus seperti BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa), HIMA (Himpunan Mahasiswa) ataupun organisasi lainnya. Pengalaman ini bisa menjadi tiket kamu dalam melamar pekerjaan ataupun mencoba mengikuti internship di tempat lain karena CV merupakan cerminan kehidupan kampus yang menonjolkan kepribadian yang berbeda dengan orang lainnya.
2. Menjadi Mahasiswa Aktif Dapat Melatih Kepemimpinan
Menjadi mahasiswa aktif melatih kepemimpinan dalam individu. Hal ini tercermin dalam tindakan memulai rapat atau evaluasi, ketua event ataupun jajaran lainnya mampu menjadi langkah awal dalam melatih kepemimpinan dalam diri individu. Selain melatih kepemimpinan, kamu akan menjadi pribadi dengan public speaking yang baik. Melatih kepemimpinan ini memerlukan proses yang signifikan, karena tindakan ini berusaha menekan sifat gugup dan tidak percaya diri dalam individu.
3. Menjadi Mahasiswa Aktif Dapat Membantu Membangun Relasi
Relasi itu sangat penting dalam dunia kerja! Relasi dapat kamu bangun mulai dari masa perkuliahan. Jika mengikuti berbagai organisasi dan menjadi panitia dalam event, maka pertemanan juga akan lebih luas. Ini menjadikan kamu memiliki teman banyak yang secara tidak langsung juga meningkatkan relasimu. Namun, bangunlah relasi yang berdampak positif dan memberikan dampak nyata bagi kehidupan kamu.
4. Menjadi Mahasiswa Aktif Akan Menambah Pengalamanmu!
Pengalaman dalam organisasi menjadi sangat penting bagi individu dalam melamar pekerjaan karena rekruter akan melihat keunggulan kamu dalam pengalaman organisasi selama di kampus. Sehingga menjadi mahasiswa aktif harus kamu terapkan untuk menambah pengalaman-pengalaman kamu. Sebab pengalaman juga membentuk pribadi kamu dalam hal berpikir dan melihat permasalahan.
5. Melatih Critical Thinking dan Problem Solving
Ketika berada dalam suatu organisasi, memang menjadi suatu hal yang normal menemukan masalah dalam kerjasama tim, situasi tersebut memaksa individu di dalamnya untuk dapat berpikir kritis dalam mengakhiri permasalahan tersebut. Ketika terjadi suatu krisis kerjasama dalam tim, secara tidak langsung dalam proses penyelesaiannya mengasah soft skill yang akan sangat berguna dalam kerjasama dalam karier yang lebih matang nantinya.
6. Menjadi Mahasiswa Aktif Memperluas Peluang Karier
Menjadi mahasiswa aktif akan sangat berpengaruh dalam mengembangkan koneksi seseorang, hal ini akan sangat berpengaruh pada peluang karier kamu. Jika kamu memiliki koneksi yang bersifat positif, hal tersebut dapat memiliki banyak keuntungan terhadap perkembangan karier yang kamu pijak. Mempertahankan lingkungan semacam itu, individu tersebut tidak hanya memberikan kesempatan untuk bekerja di tempat yang positif, tetapi juga memberikan informasi dari berbagai hal yang sangat berpengaruh pada karier nantinya.
7. Kebanggaan Pribadi
Menjadi mahasiswa aktif dan dikenal banyak mahasiswa lain menjadi kebanggaan pribadi bagi sebagian orang. Dengan banyaknya teman yang dikenal, kamu akan merasa kuliah tidak berat dan tidak merasa sendiri. Sehingga kamu merasa enjoy dalam perkuliahanmu. Bahkan bagi anak yang introver sekalipun, memiliki banyak kenalan ataupun teman di dunia perkuliahan dapat menjadi lingkungan dan suasana baru, hal tersebut mampu menjadi suatu kebanggaan pribadi.
8. Kontribusi Sosial
Menjadi mahasiswa bukan hanya soal belajar mendapatkan nilai bagus, mendapatkan gelar sarjana untuk kebanggaan pribadi, untuk mengubah masa depan, untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan bahkan hanya untuk mengisi waktu luang saja, tetapi menjadi mahasiswa harus bisa menjadi jembatan bagi masyarakat kecil kepada pemerintah. Harus menjadi tokoh utama dalam menjalankan tugas-tugas pemerintah yang tidak sampai pada orang yang tepat. Melalui masa perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan menjadi faktor utama sebagai kontribusi sosial. Generasi-generasi muda harus melek akan kesejahteraan masyarakat yang tidak semuanya dapat dijangkau oleh pemerintah. Sehingga mahasiswa harus melakukan kegiatan sosial di lingkungan hidupnya seperti menjalankan kuliah lapangan, pengabdian masyarakat dan KKN (Kuliah Kerja Nyata) agar mampu membawa perubahan.
Jadi, kamu sebagai mahasiswa harus berani bergerak dan keluar dari zona nyaman. Ini bukan tentang kamu saja, tetapi tentang masyarakat di laur sana yang harus kamu bantu dengan tangan kamu sendiri untuk meningkatkan taraf kehidupan mereka dengan bantuan sekecil apa pun. Mari menjadi mahasiswa aktif untuk generasi-generasi bangsa Indonesia yang lebih maju dan beradab.
Baca juga : Menjadi Independent Person dengan Critical Thinking
Author: Rindiani Aprilia | Editor: Tiara Rahmayanti
Pingback: Cara Mendapatkan Beasiswa Student Exchange dengan Mudah! - Teenuplive Edukasi